Kamera mirrorless itu kamera yang serba tanggung kalau dilihat dari segi ukuran. Sebab kamera ini tidak terlalu besar, juga tidak bisa dibilang kecil. Itulah sebabnya kalau beli tas kamera, seringnya kebesaran, banyak ruang kosong yang mubazir. Untung ada tas kamera mirrorless Torch Boston 03.
Tas ini sudah saya incar sejak lama. Bermula sejak Torch mulai banyak iklan digitalnya. Waktu itu harganya Rp218.000. Tas ini pernah kena diskon sampai harganya mencapai Rp130.000-an. Namun waktu itu saya tidak memiliki uang lebih untuk keperluan tambahan. Jadi meski harganya murah, saya lewatkan saja.
Pada ajang belanja online 10.10 tahun 2019 ini, Torch ternyata kembali membuat promosi. Produk apparel asal Bandung yang khusus menyediakan kebutuhan traveling dan adventure ini menggelar promo hingga 50 % untuk beberapa produk tas mereka. Sayangnya Torch Boston 03 hanya didiskon 20 % saja. Sehingga dari Rp218.000 hanya kena Rp174.400 ditambah ongkos kirim. Tapi lumayan sih.
Apa yang istimewa dari tas kamera mirrorless ini?
Sebelum memutuskan membeli tas ini, saya melihat banyak review di channel YouTube. Rata-rata bilang kalau tas ini terlampau kecil untuk ukuran tas kamera. Ruangnya hanya muat satu mirrorless dengan satu lensa saja.
Tas kamera ini memiliki empat kompartemen selain kompartemen utama untuk wadah kamera tadi. Satu kompartemen di bagian depan memiliki ruang yang cukup besar. Mungkin ruang ini cocok untuk tempat charger kamera beserta baterai cadangan.
Pada bagian kiri dan kanan ada kompartemen kecil yang bakal berguna buat wadah flashdisk maupun kartu memori buat kamera. Ya mau buat wadah receh juga bisa sih. Tapi sepertinya tidak bakal muat kalau dipakai buat smartphone, bahkan yang ukuran layarnya 5 inci sekalipun.
Kompartemen keempat merupakan wadah tersembunyi di belakang. Resletingnya juga unik. Ia memakai kancing jepit untuk mengamankan resleting ini agar sulit untuk dibuka. Enggak sulit-sulit banget sih, tapi ya memang membutuhkan usaha untuk membukanya. Wadah di belakang ini cocok buat menaruh barang berharga seperti dompet beserta isinya.
Kekurangan
Saya mau membahas kekurangan dari tas Boston 03 ini terlebih dulu. Soal bahan dan desain tentu lebih kepada selera. Namun ada satu hal yang saya pikir cukup fatal yang dibuat oleh tim desainer Torch ini. Ya ini menurut saya pribadi, satu kekurangan tas ini adalah talinya terlalu pendek.
Tali ini sebetulnya bisa disediakan lebih panjang sedikit lagi. Meski saat ini sudah cukup pas sebagai tas pinggang, namun keberadaan tali paha jadi tidak terpakai. Bagaimana bisa dipakai kalau talinya saja hanya cukup sampai pinggang? Kalaupun dipaksakan tali paha ini melingkar di selangkangan juga tetap tidak muat.
Oh iya, tinggi badan saya 182 cm dengan bobot yang tak usah diceritakan. Mungkin tali ini bisa maksimal dipergunakan oleh mereka yang memiliki tinggi badan 160-an cm. Mungkin, ya. Tapi kalau saja talinya bisa dibuat lebih panjang \’kan sebetulnya tidak ada masalah sama sekali.
Tapi setelah saya pakai berkali-kali, tali yang saya kira buat paha ini ternyata memungkinkan tas ini menjadi tas pinggang. Sebab setelah saya ulur tali tersebut ternyata pas hingga melewati lingkar perut. Wah kalau begini, apa ini masih layak buat disebut sebagai kekurangan ya?
Kelebihan
Kelebihan tas kamera ini banyak. Selain kompartemennya banyak, mudah diakses, ada fitur-fitur kecil yang mungkin terlihat tidak banyak dipakai tapi bakal banyak manfaatnya. Misalnya keberadaan jas hujan. Ada juga resleting di bagian depan yang disematkan kompas di bagian ujungnya.
Selain itu, sudah saya singgung diatas, tas ini pas sekali buat yang sering ribet untuk membawa tas kamera konvensional yang cukup besar. Jadi buat pemakaian casual yang tidak perlu membawa lensa banyak, cukup mirrorles dengan lensa kit maupun prime, Torch Boston 03 ini sangat bisa diandalkan.
Review Tas Kamera Mirrorless Torch Boston 03