Untuk terus memperbaiki hasil pencarian pada mesin pencarinya, Google merilis Question Hub. Fitur ini muncul untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang tidak bisa dijawab Google Search.
Ya, inilah sisi lain dari Google Search, mesin pencari yang serba tahu. Secanggih apapun, ia tetaplah sebuah mesin. Algoritmanya masih belum bisa membaca sifat bahasa manusia yang kontekstual.
Tabel Konten
Latar Belakang Munculnya Question Hub
Google mampu memberikan jawaban berupa pertanyaan yang tekstual, misalnya “bagaimana cara meretas atau menghack akun facebook“. Sebagaimana biasa, jawabannya bakal diberikan dalam bentuk deretan tautan yang dibuat oleh para penayang maupun video kreator di laman Google Search.
Nah untuk bahasa konteksual, mesin seperti Google Search tentu hanya mampu menerka. Yang dalam hasil pencariannya, biasanya Google Search memberikan saran pencarian untuk kata kunci yang lain.
Dalam kata kunci yang sama seperti diatas, mungkin saja tidak seresmi itu dalam percakapan sehari-hari. Misalnya bisa saja seseorang mengetik kata kunci “gimana ya ngehak akun fesbuk si Andri“.
Pada percakapan sehari-hari, sesama manusia mungkin paham bahasa tersebut. Namun tidak bagi Google. Makanya Google memberikan saran lain untuk kata kunci yang mirip. Apabila pengguna kurang cocok dengan hasil pencarian yang diberikan, pengguna bisa mengunggahnya di kolom pertanyaan yang tersedia dibawah.
Kolom ini biasanya muncul untuk kata kunci yang tidak terjawab oleh Google. Masukkan saja pertanyaan tersebut disana, kemudian tekan kirim. Dan jangan ditunggu, karena pertanyaan itupun tak akan terjawab secara langsung.
Pertanyaan itu akan dijawab dalam bentuk hasil pencarian dengan kata kunci yang sama. Ya, waktunya bisa seminggu, dua minggu, dan seterusnya tergantung seberapa cepat pertanyaan yang tak terjawab oleh Google itu dijawab.
Siapa yang menjawab pertanyaan tersebut? Yang menjawabnya nanti adalah para publisher atau penayang. Ya, para pemilik website yang menjawabnya.
Apa Itu Google Question Hub?
Google Question Hub merupakan alat Google untuk mengumpulkan pertanyaan yang tak terjawab oleh mesin pencari ini. Kumpulan pertanyaan ini akan dipergunakan untuk memberikan rekevansi jawaban yang selama ini mungkin memiliki jarak dengan makna sebenarnya.
Question Hub memang hasil inisiasi Google dengan para penayang untuk menjawab pertanyaan yang tidak terjawab oleh mesin pencari. Sebab sebuah fakta dikonfirmasi oleh Google, bahwa dalam mesin pencarinya ada 15 % kata kunci baru setiap hari yang sama sekali belum terjawab. Kalau tahun 2018 saja ada 5,6 milyar pencarian setiap harinya, silakan anda hitung persentase itu ada berapa banyak.
Cara Memakai Google Question Hub
Buat para blogger, ini kesempatan yang baik. Sebab anda juga bisa bergabung kedalam penjawab di Google Question Hub ini. Silakan kunjungi saja questionhub.google.com. Lalu ada opsi Tambahkan Pertanyaan dan pilihlah bidang yang sering ditulis di blog anda.
Setelah memilih pertanyaan, Google secara default akan memberikan 10 buah pertanyaan yang bersumber dari pengguna Google Search yang mengisi kolom pertanyaan itu. Anda bisa menjawabnya dengan cara mengisi kolom jawaban itu dengan tautan dari blog yang anda miliki. Anda pun bisa menolak untuk menjawabnya dengan memilih tombol “tolak”.
Untuk setiap pertanyaan yang sering ditanyakan, Google akan menandainya dengan tulisan ‘asked multiple times‘. Pertanyaan semacam ini merupakan rangkuman dari berbagai tiper pertanyaan yang mirip.
Di Question Hub juga banyak pertanyaan yang lucu. Misalnya pertanyaan “Sadap Messenger Facebook Yunita”. Para penanya ini polos betul. Mungkin disangkanya kalau mengisi kolom pertanyaan itu, mesin pencari yang akan menjawabnya. He-he-he.
Anda juga bisa menggali inspirasi artikel baru di blog dari pertanyaan-pertanyaan tersebut. Uraikan jawaban yang terbaik dari pertanyaan itu, kemudian taruh link artikelnya pada Question Hub.
Anda juga diminta untuk mengintegrasikan Google Search Console kedalam fitur ini. Sehingga setiap link artikel yang diunggah sebagai jawaban bisa terlihat performanya secara langsung. Statistik dari artikel tersebut di Google Search bisa terlihat dengan jelas.
Question Hub ini memang masih dalam versi beta. Cuma tidak ada salahnya mencoba fitur baru dari Google ini. Biasanya para penayang yang terintegrasi dalam fitur-fitur Google, dimudahkan dalam merangsek ke posisi yang baik di laman Google Search. Kalau tidak, ya niatkan saja membantu orang yang membutuhkan jawaban di internet.
Google Question Hub: Cara dan Manfaat Menggunakannya