Jangan Salah Pilih! Kenali 5 Perbedaan Keyboard Laptop Tanam dan Tidak

Doel.web.id – Laptop salah satu perangkat elektronik yang sangat penting bagi banyak orang, baik untuk bekerja, belajar, maupun hiburan. Salah satu komponen yang memainkan peran penting dalam penggunaan laptop adalah keyboard. Keyboard laptop dapat dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu keyboard laptop tanam dan keyboard laptop tidak tanam. Namun, terdapat perbedaan keyboard laptop tanam dan tidak yang dapat mempengaruhi pengalaman pengguna dan perawatan perangkat tersebut.

Artikel ini akan membahas secara rinci perbedaan keyboard laptop tanam dan tidak agar kamu dapat memilih mana yang sesuai dengan kebutuhan kamu.

Simak yuk! Berikut ini perbedaan keyboard laptop tanam dan tidak:

1. Kemudahan Perbaikan dan Penggantian

Salah satu perbedaan keyboard laptop tanam dan tidak paling mencolok adalah kemudahan dalam perbaikan atau penggantian. Pada keyboard tanam, ketika terjadi kerusakan pada tombol atau sistem keyboard, perbaikan akan jauh lebih sulit dan memerlukan keterampilan teknis yang lebih tinggi. Pengguna perlu membuka bagian dalam laptop, yang terkadang melibatkan pembongkaran banyak komponen untuk mencapai keyboard.

Sementara itu, pada keyboard tidak tanam, penggantian jauh lebih mudah dan cepat. Kamu hanya perlu melepas beberapa sekrup atau pengait untuk menggantinya dengan yang baru. Ini sangat menguntungkan bagi pengguna yang tidak memiliki keterampilan teknis tinggi atau ingin menghindari biaya perbaikan yang mahal.

2. Desain dan Ketebalan Laptop

Perbedaan keyboard laptop tanam dan tidak berikutnya adalah keyboard laptop tanam seringkali digunakan pada laptop dengan desain yang lebih tipis dan ramping. Laptop-laptop ini, seperti ultrabook atau laptop kelas premium, mengutamakan portabilitas dan estetika, sehingga desain keyboard yang menyatu dengan bodi laptop sangat ideal.

Di sisi lain, keyboard laptop tidak tanam biasanya ditemukan pada laptop yang sedikit lebih tebal. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan ruang tambahan untuk mekanisme pengait atau sekrup yang memungkinkan keyboard dilepas. Meskipun laptop ini mungkin tidak setipis ultrabook, keuntungan utamanya adalah kemudahan dalam hal perawatan.

Baca juga: Aplikasi Rubah Tampilan Keyboard HP Android Yang Menarik dan Nyaman Digunakan

3. Biaya Perbaikan

Biaya perbaikan juga menjadi salah satu faktor yang membedakan kedua jenis keyboard ini. Keyboard tanam memerlukan waktu dan keterampilan lebih banyak dalam perbaikannya, sehingga biaya perbaikan cenderung lebih tinggi. Jika kerusakan terjadi pada keyboard jenis ini, kamu mungkin harus membawa laptop ke pusat layanan resmi atau teknisi yang berpengalaman untuk memperbaikinya.

Sedangkan keyboard tidak tanam lebih murah untuk diperbaiki atau diganti. Karena pengguna dapat melakukannya sendiri dengan sedikit panduan, biaya perbaikan menjadi lebih terjangkau. Kamu hanya perlu membeli keyboard baru yang sesuai dan menggantinya sendiri tanpa perlu mengeluarkan biaya untuk jasa teknisi.

4. Kenyamanan Penggunaan

Faktor lain yang mempengaruhi pilihan antara keyboard tanam dan tidak tanam adalah kenyamanan penggunaan. Keyboard tanam pada umumnya dirancang untuk menyatu dengan bodi laptop, yang berarti jarak antar tombol dan respons tekanannya telah dioptimalkan sesuai desain laptop tersebut. Hal ini memberikan pengalaman mengetik yang lebih nyaman dan presisi, terutama pada laptop premium yang sering menggunakan bahan dan teknologi keyboard berkualitas tinggi.

Di sisi lain, keyboard tidak tanam mungkin sedikit lebih fleksibel dalam hal desain, tetapi tidak selalu menawarkan kualitas dan kenyamanan yang sama. Beberapa laptop dengan keyboard tidak tanam memiliki kualitas yang lebih rendah dalam hal material atau perasaan mengetik. Namun, kelebihannya adalah kamu dapat dengan mudah mengganti keyboard dengan yang baru jika merasa kurang nyaman.

5. Durabilitas dan Umur Panjang

Dalam hal ketahanan dan umur panjang, keyboard laptop tanam dan tidak tanam memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Keyboard tanam, terutama yang digunakan pada laptop premium, biasanya dibuat dari material berkualitas tinggi yang lebih tahan lama. Namun, jika terjadi kerusakan, proses perbaikannya akan lebih rumit dan memerlukan waktu lebih lama.

Keyboard tidak tanam, di sisi lain, mungkin tidak setahan lama keyboard tanam, terutama jika bahan yang digunakan tidak berkualitas tinggi. Namun, karena kemudahan dalam penggantian, kamu dapat mengganti keyboard yang rusak kapan saja tanpa perlu repot.

6. Pengaruh Terhadap Desain dan Mobilitas Laptop

Laptop dengan keyboard tanam biasanya lebih ringan dan lebih portabel. Dengan mengintegrasikan keyboard langsung ke dalam bodi laptop, pabrikan dapat mengurangi bobot keseluruhan perangkat dan menciptakan desain yang lebih ramping. Ini sangat penting bagi pengguna yang sering bepergian atau membutuhkan laptop dengan portabilitas tinggi.

Sementara itu, laptop dengan keyboard tidak tanam cenderung lebih tebal dan sedikit lebih berat. Namun, ini memberikan fleksibilitas bagi pengguna dalam hal perawatan dan perbaikan, terutama jika laptop digunakan dalam lingkungan yang memerlukan perbaikan yang cepat dan mudah.

Baca juga:  Bobble AI Keyboard: Bikin Stiker Whatsapp Sendiri Tanpa Batas, Bisa Di Aplikasikan di Wajah Sendiri!

Kesimpulan

Setelah mengetahui perbedaan keyboard laptop tanam dan tidak, kamu dapat membuat keputusan yang lebih baik ketika memilih laptop sesuai kebutuhan. Jika kamu mengutamakan desain ramping, portabilitas, dan kualitas material, laptop dengan keyboard tanam mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika kamu lebih mementingkan kemudahan perawatan, penggantian, dan biaya perbaikan yang lebih murah, laptop dengan keyboard tidak tanam dapat menjadi pilihan yang tepat.

Setiap jenis keyboard memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri, dan pilihan terbaik tergantung pada prioritas kamu dalam hal kenyamanan, biaya, dan penggunaan sehari-hari.

Gania Afriani

Saya Gania Afriani, seorang penulis profesional yang terbaik, jujur, dan selalu update dalam menulis artikel, blog, dan konten pemasaran berkualitas tinggi. Saya meyakini bahwa kata-kata memiliki kekuatan untuk menginspirasi, menghibur, dan memotivasi orang.

Post navigation