Begini Cara Mematikan Alarm Token Listrik agar Tidak Mengganggu

doel.web.id – Apakah anda sering terganggu dengan alarm token listrik yang berbunyi walaupun sisa saldo token masih cukup banyak? simak cara mematikan alarm token listrik agar tidak mengganggu yang bisa anda simak dibawah ini.

Seperti yang kita ketahui bersama dimana PLN adalah perusahaan listrik negara yang menawarkan dua metode langganan yakni pasca bayar sendiri dan pra bayar. Pasca bayar sendiri adalah pembayaran PLN menggunakan sistem tagihan bulanan, sementara pra bayar sendiri adalah pembayaran atas jumlah listrik yang digunakan.

Namun, banyak pelanggan prabayar mengalami masalah ketika meteran listrik mengeluarkan suara atau alarm yang mengganggu ketika jumlah listrik telah mencapai batas minimum. Namun bunyi tersebut bukan saja bisa berasal karena token pulsa yang mau habis tetapi bisa juga disebabkan terjadinya kerusakan pada meteran dan harus segera anda laporkan agar tidak merugikan anda nantinya.

Tetapi apabila masalahnya karena anda sering terganggu dengan pulsa token listrik yang sering berbunyi maka sesuai dengan judul diatas, kali ini kami akan membagikan cara mematikan alarm token listrik untuk anda simak panduannya sebagai berikut.

Cara Mematikan Alarm Token Listrik agar Tidak Mengganggu

Cara Mematikan Alarm Token Listrik

Cara pertama adalah dengan mengisi token listrik

Cara pertama yang bisa anda lakukan untuk mematikan bunyi token listrik tentunya dengan melakukan pengisian token. Cara ini sangat efektif karena selain bunyi yang mengganggu hilang, dan juga resiko listrik padam karena token habis bisa dihindari.

Untuk pengisian token sendiri bisa disesuaikan dengan kemampuan. Tetapi PLN telah mempunyai peraturan terkait hal ini, di mana setiap pelanggan hanya diperbolehkan mengisi daya sebesar 720 jam per bulan sesuai jatah daya listrik.

Contohnya, rumah memiliki daya listrik sebesar 900 kWH. Kalikan 900 dengan 1000 dan mendapatkan hasil 0,9. Lalu kalikan 0,9 dengan 720 jam untuk mengetahui kebutuhan kWH per bulan. Hasilnya adalah 648 kWH. Kalikan 648 dengan Rp 586 untuk mengetahui tarif bulanan, dan hasilnya adalah Rp 376.728 per bulan. Artinya, itulah tarif bulanan yang dikeluarkan satu bulan untuk listrik. Akan tetapi, untuk batas minimal pembelian token listrik sendiri sekitar Rp 20 ribu.

Cara Mematikan Bunyi Token Listrik Gunakan Kode 456

Selanjutnya untuk mematikan bunyi token listrik yakni dengan memasukkan kode 456 yang diikuti oleh angka minimal kuota listrik yang diinginkan. Dalam hal ini, PLN sendiri telah menetapkan standar minimal 20 kWH untuk batas kuota listrik rumah.

Merubah standar minimal listrik yang awalnya 20 kWH itu menjadi 10 kWH. Caranya dengan menekan sembarang nomor, lalu masukkan kode 456 diikuti angka 10. Dengan begitu, bunyi token listrik hanya akan berbunyi ketika daya telah mencapai batas minimal tersebut.

Cara Mematikan Bunyi Token Listrik Gunakan Angka 812

Dan cara terakhir untuk mematikan bunyi token listrik adalah menggunakan angka 812. Masukkan angka 812 pada alat meter prabayar, lalu tekan enter. Dengan begitu, bunyi nyaring yang mengganggu akan berhenti berbunyi.

Sayangnya, tidak semua hasil dari tiap merek meteran sama. Pada meteran dengan merek Itron, cara ini bisa menghentikan bunyi token listrik selama 10 menit. Sementara pada merk Hexing, cara ini dapat membuat alarm berhenti selama 20 menit sampai 1 jam.

Sekian informasi mengenai cara mematikan alarm token listrik agar tidak mengganggu yang mudah anda terapkan di berbagai merek meteran listrik PLN. Semoga berguna dan bermanfaat.

Post navigation